MBAH ke-6 Berlangsung Panas dan Meriah; Pertarungan Sengit Pemilihan Ketua Himmah RAM Tak Terhindarkan

 

Lanskap DP Himmah 2023-2024 saat acara MBAH IV

MBAH (Musyawarah Besar Anggota Himmah RAM) adalah agenda besar rutin Himmah RAM yang selalu ditunggu-tunggu setiap tahunnya. Pada kesempatan ini, MBAH ke-6 yang diadakan pada 19 Oktober 2024 berlangsung panas dan meriah. Sejumlah 160 warga yang hadir di Aula Griya KSW terlihat begitu aktif dalam berkontribusi untuk keberlangsungan Himmah RAM selanjutnya.

Pukul 10 pagi, acara dibuka dengan lantunan selawat, dilanjut dengan pembahasan AD/ART Himmah RAM, dan kemudian sesi menyanyikan Mars Himmah RAM. Sesi ini sekaligus sebagai ajang demonstrasi, sebab adanya mars sendiri merupakan inovasi yang diinisasi oleh Dewan Pengurus Himmah RAM periode 2023-2024. Tujuan dari diadakanya mars ini adalah selain memiliki arti penting, juga untuk mengiringi berbagai acara Himmah RAM mendatang.

Kritik Lintas Angkatan Laporan Pertanggung Jawaban

Rangkaian acara mulai beralih menuju agenda inti, yakni Laporan Pertanggung Jawaban Dewan Pengurus Himmah RAM periode 2023-2024. Berbagai tanggapan, kritik, dan saran turut berdatangan dari warga lintas angkatan. Bahkan, tidak hanya kinerja dewan pengurus, melainkan kinerja badan pengawas keorganisasian dan Himmatuna—Badan Otonom Himmah RAM yang baru berdiri—turut menjadi sasaran empuk warga.

Kendati demikian, warga turut mengucapkan apresiasi kepada segenap dewan pengurus yang telah bekerja semaksimal mungkin. Keputusan sidang pun menyatakan bahwa laporan pertanggungjawaban diterima, dengan syarat menuntaskan revisi dalam waktu 3X24 jam. Apabila pengumpulan revisi terlambat dari waktu yang telah ditentukan, maka konsekuensi yang harus diterima ialah pemangkasan dana apresiasi sebanyak 5%, terhitung sesuai waktu keterlambatan.

Perhitungan Sengit Pemilihan Ketua Himmah RAM

Momen perhitungan suara untuk Ketua Himmah RAM periode 2024-2025

Usai pembahasan Laporan Pertanggungjawaban yang berlangsung cukup panas, acara pun beralih menuju sesi yang lebih riuh dan menegangkan. Sesi ini merupakan agenda inti kedua, yakni Pemilihan Ketua Badan Pengawas Keorganisasian dan Ketua Himmah RAM.

Adapun kandidat Badan Pengawas Keorganisasian Himmah RAM terdiri dari 4 nama: Muhammad Louis Nawafil, Dhimas Qomaruzzaman, Muhammad Syarif Muhammad, dan Husna. Pemilihan berlangsung meriah, dengan nama Dhimas yang beberapa kali memimpin pertarungan. Akhirnya, dari 160 total suara masuk, Dhimas Qomaruzzaman pun terpilih sebagai Ketua Badan Pengawas Keorganisasian Himmah RAM periode 2024-2025, dengan perolehan 95 suara.

Sementara itu, suasana pemilihan Ketua Himmah RAM pun tidak kalah meriah dan bahkan berlangsung cukup sengit. Sorak-sorai dari warga pun tak terhindarkan, sebab dua kandidat yang terus saling menyusul dalam memperoleh suara. Akhirnya, setelah penantian yang cukup menegangkan, Ahmad AlBajili pun terpilih sebagai Ketua Himmah RAM, dengan perolehan 66 suara yang hanya berselisih satu suara dengan Muhammad Akmal Kholqi (65 suara).

Dalam sambutannya, ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mengadakan acara ini, serta memohon bantuan untuk turut membersamai dirinya dalam menahkodai Himmah RAM selama setahun mendatang. “Kita ini diibaratkan sebuah kapal yang menyebrangi Samudra dan ombak adalah tantangan kita selanjutnya,” pungkasnya. Dengan demikian, masa jabatan Dewan Pengurus Himmah RAM periode 2023-2024 telah usai, dan euforia MBAH ke-6 telah berakhir.


Redaktur: Muhammad Lutfi Azra

Editor: Salsadila Musrianti

Posting Komentar

To Top