HPIM adakan Launching dan Pameran Buku; Karya Pelajar Indonesia Ma’had di Mesir

 

Foto: Istimewa

Tepat pada tanggal 9 Desember 2024, Himpunan Pelajar Indonesia Ma’had Mesir (HPIM) mengadakan acara launching dan pameran buku. Acara yang bertempat di Idarah Wafidin Buuts tersebut di hadiri oleh 104 peserta. Tidak hanya pelajar, tetapi beberapa masayikh dan penulis juga turut hadir sebagai tamu istimewa dalam acara tersebut, seperti Dr. Mustofa Najib, Dr. Ayman Abdul Ghani, dan Dr. Husam Syakir.

Peluncuran buku pertama yang berjudul “al-Qathr al-Hawi fii Ta’liq ’ala Taysir Syarh al-Malawi”, merupakan karya dari M. Asif Muntaha, dia adalah seorang founder Madrasah Sanusiyyah Gontor Mesir. Kitab ini berisi tentang catatan penulis terhadap kitab syarh al-Malawy. Latar belakang dibuatnya kitab ini berangkat dari keresahan penulis terhadap kitab Taysir al-Mallawy yang merupakan diktat Ma’had Buuts.

Kitab Taysir al-Mallawy sendiri merupakan ringkasan dari kitab syarh as-Sullam al-Munawroq yang bernama Syarh al-Mallawy. Dalam penjelasannya, penulis menemukan kejanggalan di kitab Taysir yang tidak sesuai dengan kaidah dalam meringkas, yaitu kesesuaian makna ringkasan terhadap apa yang telah diringkas. Oleh karena itu, penulis berinisiatif untuk membuat kitab al-Qotru al-Hawi guna memberikan kemudahan pemahaman atas Syarh al-Mallawy.

Sementara itu, buku kedua yang berjudul “Dalil al-Mubtadi’in” ditulis oleh Nur Hasan yang merupakan alumni ma’had tahun 2022. Berbeda dari buku pertama, karya ini berfokus pada ilmu fikih mubtadi’ yang berfokus untuk teman–teman ma’had dalam memahami fikih mazhab syafii. Nur Hasan menjelaskan buku ini juga untuk mempermudah persiapan ujian penerimaan yang ada di ma’had dan membantu teman–teman dirasah khassah. Penulis berharap agar buku ini dapat membuka ruang diskusi yang konstruktif serta memberikan dampak positif yang nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Foto: Istimewa

Acara peluncuran dua buku ini juga tidak hanya sekedar seremonial, tetapi juga menjadi ajang diskusi yang mempertemukan berbagai pikiran dan ide. Diskusi panel yang diadakan selama acara berhasil menggali lebih dalam isi dan ide dari dua buku tersebut  para peserta yang hadir pun merasa mendapat wawasan baru dan terinspirasi untuk mencintai dunia literasi

acara ini tidak seperti acara yang biasa ada nilai keilmuan yang diangkat di acar ini, dan menurut saya acara launcing buku ini salah satu cara untuk meningkatkan literasi bagi masisir bukanhanya literasi dalam konteks sastra fiksi namun untuk ke ilmuan . harapannya semoga anggota HPIM (Himpunan Pelajar Indonesia Mahad) selalu mengadakan acara – acara yang memiliki nilai keilmuan, karena HPIM kita kenal karena akademiknya yang sangat ketat, bisa dibilang lebih ketat dari pada kuliah” tutur Umi Anisa, salah satu peserta dari kekeluargaan Gamajatim saat di wawancari oleh kru Himmatuna.

Dengan nuansa yang hangat dan penuh semangat, peluncuran ini menjadi momen yang menandakan keaktifkan dunia literasi yang ada di kalangan masisir, khususnya para pelajar ma’had. Lahirnya karya yang ada diharapkan bisa membantu dan menginspirasi semua mahasiswa diaspora Indonesia yang ada di Mesir.


Redaktur: Ahmad Zidan Zamzami

Editor: Grand Colin 

Posting Komentar

To Top